Dies Natalis ke-92 dan Wisuda Program Sarjana Teologi dan Magister Teologi STT GKE Tahun 2024
Senin, 01 Juli 2024 telah dilaksanakan Diesnatalis ke-92 dan Wisuda Program Sarjana Teologi dan Magister Teologi tahun 2024, bertempat di Himalaya Ballroom, Hotel Banjarmasin Internasional, Jln. A. Yani, Km. 4, Banjarmasin. Kegiatan berlangsung pada pukul 09.00 WITA hingga selesai. Acara dimulai dengan prosesi masuk Senat STT GKE yang diiringi dengan tarian dari mahasiswa STT GKE. Selanjutnya diisi dengan rangkaian acara, seperti doa syukur, laporan ketua STT GKE, orasi dies natalis, pelaksanaan wisuda, sambutan-sambutan, perayaan Dies Natalis, dan ditutup dengan foto bersama. Adapun jumlah winisuda dari Program Sarjana Teologi adalah sebanyak 107 orang dan dari Program Magister Teologi berjumlah 17 orang. Dengan demikian total keseluruhan adalah 124 orang winisuda. Acara Dies Natalis STT GKE ke-92 dihadiri oleh winisuda beserta keluarga dan para undangan. Tampak hadir diantaranya MPH Sinode GKE, Pembimas Kristen Kemenag Kalimantan Selatan, Pengurus YPT Barnstein, para ketua resort, dan undangan lainnya.
Ketua STT GKE, Pdt. Dr. Sudianto, M.Si menyampaikan dalam laporannya bahwa hari lahir (Dies Natalis) STT GKE ditetapkan sama dengan hari lahir Sekolah Pendeta, yakni 01 Juli 1932. Sejak didirikan sebagai Sekolah Pendeta hingga saat ini, STT GKE menjadi salah satu Lembaga Pendidikan Teologi milik GKE yang menyiapkan para pemuda gereja, baik menjadi pendeta ataupun profesi lainnya.[1] Selanjutnya, Ketua STT GKE memaparkan mengenai perkembangan serta program kerja prioritas STT GKE.
Orasi ilmiah disampaikan oleh Ketua Sekolah Tinggi Filsafat Teologi (STFT) Jakarta, Pdt. Prof. Binsar Jonathan Pakpahan, Ph.D. dengan judul “Berteologi dalam Era Artificial Intelligence: Menggunakan Hati dalam Teologi Harapan, Pengampunan, dan Cinta.” Pdt. Prof. Binsar Jonathan Pakpahan, Ph.D mengingatkan bahwa perkembangan AI akan terus berlangsung. Ada hal-hal yang harus diwaspadai, seperti AI tidak seharusnya mengambil alih hati manusia sebagai pengambil keputusan serta untuk tidak menjadi alat penghasil keuntungan ekonomi semata, melainkan untuk kesejahteraan bersama. Oleh sebab itu, teolog memiliki tugas untuk mengingatkan bahwa regulasi untuk pengembangan AI diperlukan. Selain itu, teolog juga membutuhkan hati untuk mengembangkan teologinya serta komunitas gereja sebagai tempat rasionalitas komunikatif.[2]
Sebelum pelaksanaan Dies Natalis ke-92 dan Wisuda Program Sarjana Teologi dan Magister Teologi STT GKE Tahun 2024 juga telah dilaksanakan beberapa kegiatan sebelumnya. Kegiatan tersebut adalah kerja bakti bersama keluarga besar STT GKE, pelaksanaan berbagai lomba untuk mahasiswa, serta ramah tamah. Adapun acara ramah tamah dilaksanakan di aula Karl David Epple pada 30 Juni 2024 pukul 19.30 WITA hingga selesai. Acara ini dihadiri oleh dosen, tenaga kependidikan, para ketua STT GKE dari berbagai periode, orator, MPH Majelis Sinode GKE, serta pengurus Yayasan Pendidikan Barnstein.
Seluruh rangkaian kegiatan dapat berjalan dengan lancar melalui kerja keras panitia pelaksana yang dikoordinir Pdt. Dr. Bimbing Kalvari serta dukungan banyak pihak. Dies Natalis ke-92 dan pelaksanaan wisuda STT GKE tahun 2024 telah ditoreh sebagai salah satu peristiwa penting dalam sejarah STT GKE serta GKE. Para winisuda akan melayani dan berkarya di gereja maupun masyarakat, mengaplikasikan apa yang telah didapat selama perkuliahan serta terus belajar dalam beragam situasi di medan pelayanan. Sementara para dosen dan tenaga kependidikan akan terus melayani dengan kesetiaan, integritas, dan pengabdian untuk menghasilkan para lulusan yang “Tinggi iman, Tinggi Ilmu, dan Tinggi Pengabdian.” Selamat kepada STT GKE, Winisuda, dan keluarga! Yesus Kristus menolong dalam karya selanjutnya.
[1] Sudianto, “Laporan Ketua STT GKE dalam Dies Natalis ke-92 STT GKE” (Banjarmasin, 01 Juli 2024)
[2] Binsar Jonathan Pakpahan, “Berteologi dalam Era Artificial Intelligence: Menggunakan Hati dalam Teologi Harapan, Pengampunan, dan Cinta” (Orasi Ilmiah dalam Dies Natalis ke-92 STT GKE, 01 Juli 2024).
